Rabu, 06 Juni 2012

Gurauan Anak Negeri

Akibat Politikus Yang Sering Berbohong
Sebuah bis penuh dengan para politikus, keluar dari jalan dan menabrak sebuah pohon besar di ladang petani tua. Setelah menyelidiki apa yang terjadi, petani tua itu menggali sebuah lubang dan mengubur mayat politikus-politikus itu.

Beberapa hari kemudian, seorang polisi setempat lewat dan bertanya kepada petani tua itu, "Apakah mereka semua mati?"
Petani tua itu menjawab,

"Begini, beberapa dari mereka berkata, bahwa mereka belum mati. Tapi Anda 'kan tahu betapa seringnya politikus itu berbohong."

Dia cuma penggantinya

Beberapa orang di Indonesia terkenal dengan sifat fanatismenya, salah satunya bisa disimak dari cerita berikut ini :

Ada seorang ditanya siapa Presiden Republik Indonesia :

P : "Siapa Presiden RI ?"
M : "Bung Karno ..!!"
P : (dengan heran bertanya lagi ) "Siapa presiden Indonesia ?"
M : "Soekarno ...!!!"
P : "Lho koq bisa begitu..., khan Presiden RI sekarang Pak SBY ..?!?"
M : "Siapa bilang.., Pak SBY itu khan cuma PENGGANTINYA ..?!!?" 

Polisi, TNI, dan BIN

Kepolisian, TNI, dan badan intelijen BIN saling menyombongkan bahwa merekalah yang terbaik dalam menangkap penjarah yang sedang marak saat sekarang. Pemerintah merasa perlu untuk melakukan tes terhadap hal ini.

Dilepaskan seekor kelinci ke dalam hutan dan ketiga kelompok pengikut tes di atas harus berusaha menangkapnya.

BIA masuk ke hutan. Mereka menempatkan informan-informan di setiap pelosok hutan itu. Mereka menanyai setiap pohon, rumput, semak dan binatang di hutan itu. Tidak ada pelosok hutan yang tidak di interogasi. Setelah satu bulan penyelidikan hutan secara menyeluruh akhirnya BIA mengambil kesimpulan bahwa kelinci tersebut tidak pernah ada, alias hanya isu.

TNI masuk ke hutan. Setelah satu bulan kerja tanpa hasil, merekaakhirnya kehilangan kesabaran dan membakar hutan sehingga setiap makhluk hidup didalamnya terpanggang tanpa terkecuali. Akhirnya kelinci tersebut diketemukan dalam kondisi hitam legam, mati... tentu saja.

Polisi masuk hutan. Dua jam kemudian, mereka keluar dari hutan sambil membawa seekor tikus putih yang telah hancur-hancuran badannya dipukuli.

Tikus putih itu berteriak-teriak :
"YA.... YA.... SAYA MENGAKU ! SAYA KELINCI ! SAYA KELINCI !"

Apabila humor Gurauan Anak Negeri ini menurut anda menarik dan bermanfaat, jangan lupa berikan komentar anda dan share ke facebook, twitter, G+ atau ikuti lewat email anda...:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar